Foto yang diabadikan pada 20 Februari 2025 ini menunjukkan sebuah robot pemantau di Tianjin SIASUN Intelligent Technology Co., Ltd. di Beijing-Tianjin Zhongguancun Tech Town di Tianjin, China utara. (Xinhua/Sun Fanyue)
BEIJING, 10 Maret (Xinhua) -- China baru-baru ini meluncurkan sebuah pusat inovasi nasional untuk pengujian nondestruktif (nondestructive testing/NDT) peralatan canggih di Beijing, yang bertujuan mengembangkan teknologi inspeksi cerdas guna mendukung sektor manufaktur pintar di negara tersebut.
Pusat itu, yang berada di bawah Administrasi Negara untuk Regulasi Pasar (State Administration for Market Regulation) China dan terutama didukung oleh pusat penelitian dan pengujian teknologi pertahanan dari China Aerospace Science and Industry Corporation Limited (CASIC), berfokus pada penelitian teknologi mutakhir, disruptif, dan umum dalam pengujian nondestruktif peralatan canggih, demikian dilaporkan People's Daily pada Senin (10/3).
Menurut laporan tersebut, pusat itu berupaya untuk menciptakan sebuah platform kolaboratif yang mengintegrasikan industri, akademisi, dan penelitian.
"Dengan kemajuan pesat peralatan canggih modern, seperti produk-produk kedirgantaraan, peralatan tenaga nuklir, dan struktur jembatan skala besar, penerapan material, proses, dan manufaktur cerdas baru telah menghadirkan serangkaian tantangan dalam pemantauan dan evaluasi," kata Li Hongmin, ketua pusat inovasi sekaligus direktur pusat penelitian dan pengujian teknologi pertahanan CASIC.
"Pusat inovasi ini akan mengisi kesenjangan di bidang ini dengan mengembangkan teknologi NDT canggih sembari meningkatkan kecerdasan, informatisasi, dan standardisasinya," imbuh Li.
Pusat inovasi ini menyatukan 46 institusi terkemuka, termasuk Universitas Jiaotong Xi'an, Institut Teknologi Harbin, serta Institut Penelitian dan Inspeksi Peralatan Khusus China, yang membentuk aliansi kolaboratif untuk mendorong terobosan teknologi dan meningkatkan standar industri. Selesai