(250326) -- TAXKORGAN, China, 26 Maret, 2025 (Xinhua) -- Gulayisa Dihan menyisir kudanya di Wilayah Otonom Etnis Tajik Taxkorgan, Daerah Otonom Uighur Xinjiang, China barat laut, pada 21 Maret 2025. "Mari kita beri tepuk tangan untuk penunggang kuda wanita pertama di wilayah ini!" ujar pembawa acara saat Gulayisa Dihan (22) melintasi garis finis pacuan kuda lintasan 5.000 meter di urutan ketiga dalam kelompoknya. Selama Kegiatan Seri Pariwisata Musim Semi yang diselenggarakan oleh Wilayah Otonom Etnis Tajik Taxkorgan tahun ini, penunggang kuda wanita ini disambut tepuk tangan meriah dari para turis dan warga setempat. Taxkorgan, yang terletak di sisi timur kaki gunung Dataran Tinggi Pamir di Daerah Otonom Uighur Xinjiang, merupakan sebuah padang rumput yang luas di mana pacuan kuda menjadi olahraga rakyat yang banyak digemari. Kini, pacuan kuda telah diintegrasikan ke dalam industri pariwisata budaya di wilayah itu, yang ditampilkan sebagai pertunjukan dinamis untuk mendorong pembangunan pedesaan. Bagi Gulayisa, pacuan kuda sudah mengalir dalam darahnya. Mulai dari kakek, ayah, dan kakak laki-laki sulungnya merupakan penunggang kuda yang terkenal di daerah tersebut. "Tidak ada yang tidak mungkin! Saya berharap nantinya lebih banyak lagi gadis-gadis setempat yang akan bergabung dengan saya," ujar Gulayisa dengan tekad yang kuat. (Xinhua/Hu Huhu)
【记者:胡虎虎 】
原文链接:https://home.xinhua-news.com/v2/rss/newsdetaillink/67e6a88c04ed759b6272df42f8eea05a061b21668cb1f479/1742975162000